Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

8 Keunggulan dan Kelemahan Jurusan IPS! Yuk, Masih Ada Waktu untuk Memantapkan Pilihanmu!


Hayoo, siapa nih di antara kamu yang masih aja bingung pilih jurusan SMA? Tenang guys, belum terlambat nih untuk benar-benar memantapkan pilihan kamu. Masih ada beberapa SMA negeri dan SMA swasta yang membuka jalur prestasi dan juga jalur mandiri masuk ke jenjang menengah atas tersebut.





So, kali ini penulis mau membagikan beberapa keunggulan dan kelemahan jurusan IPS. Eits, bukan artikel biasa nih! Hal ini karena penulis mewawancarai langsung beberapa teman dari sekolah berbeda untuk berbagi cerita mereka di kelas IPS. Penasaran? Buruan simak ulasan di bawah ini ya!






Keunggulan dan Kelemahan Jurusan IPS





1. Kelasnya sociable banget!





Keunggulan dan kelemahan jurusan IPS
Group of students raising hands in class on lecture




Yap, sesuai dengan namanya kelas IPS ini memang super sociable banget gengs! Kamu akan bertemu dengan banyak anak yang sebagian besar ekstrovert. Mereka mudah dalam berkomunikasi, beradaptasi, sekaligus bergaul bahkan dengan teman-teman baru.





Hal ini memang wajar ditemui karena kepribadian mereka yang super supel. Namun, kamu juga tetap memiliki kemungkinan bertemu dengan beberapa teman dengan kepribadian introvert kok.





Nah, ga hanya itu gengs. Kelas IPS yang sociable ini, biasanya terdiri dari anak-anak yang aktif bahkan di dalam kelas juga lho. Penulis sendiri memiliki beberapa teman dari kelas IPS di beberapa sekolah berbeda.





FYI, kebanyakan dari mereka bercerita bahwa kelas IPS memang terdiri dari anak-anak aktif. Selain aktif, mereka juga kreatif dalam menghadapi situasi pembelajaran sampai berbagai perlombaan yang sering diadakan sekolah guys.





2. Sedikit hitung-hitungan





Keunggulan dan kelemahan jurusan IPS berikutnya ialah kelas ini memiliki pembelajaran hitung-hitungan yang lebih sedikit daripada kelas MIPA guys. IPS sendiri umumnya memiliki pembelajaran hitung-hitungan di mapel ekonomi, geografi, matematika wajib, dan kewirausahaan.





Tentunya jumlah materi perhitungan tersebut lebih sedikit apabila dibandingkan dengan kelas MIPA yang sebagian besar terdiri dari hitung-hitungan. Oh iya, menurut teman penulis juga perhitungan di mata pelajaran ekonomi dirasa mirip dengan kewirausahaan guys.





Bisa dibilang, kebanyakan perhitungan di kewirausahaan ini hasil pengembangan dari konsep di materi ekonomi. So, ga beda jauh deh!





3. Peluang berorganisasi dan berprestasi





focused diverse colleagues analyzing project together in office
Photo by Gabby K on Pexels.com




Next, berdasarkan pengamatan sekaligus wawancara yang penulis lakukan, kebanyakan anak IPS memang lebih berpeluang untuk mengikuti berbagai organisasi dan komunitas guys. Kamu tahu dong, kalau di SMA terdapat berbagai komunitas sekolah dan organisasi keren?





Yap, organisasi seperti OSIS saja kebanyakan diisi oleh anak IPS guys. Hal ini dikarenakan mata pelajaran IPS lebih memungkinkan untuk dikerjakan dengan berbagai organisasi atau komunitas.





Ga hanya itu, untuk masalah olahraga sampai prestasi non-akademik, bisa dibilang kebanyakan berasal dari anak IPS gengs. Tentunya karena pelajaran mereka lebih mampu diikuti daripada pelajaran anak MIPA.





4. Kelas super solid





Ngerasa ga sih guys, kalau di berbagai perlombaan antar sekolah kebanyakan kelas IPS ini super solid banget?! Bahkan antara siswa perempuan dan laki-lakinya, bekerja sama dengan baik dalam sebuah pertandingan.





Yap, untuk keunggulan dan kelemahan jurusan IPS berikutnya ialah kelas super solid. Jurusan IPS memang terkenal dengan siswa-siswi yang solid dalam mengerjakan tugas kelas (biasanya perlombaan).





Ga hanya itu, circle pertemanan di kelas IPS pun kebanyakan tidak memandang gender guys. Bisa jadi anak perempuan dan laki-laki bermain, mengobrol, hingga belajar bersama. Hal ini menjadi pemandangan umum kok.





Eits, bukan berarti mereka memiliki hubungan khusus layaknya cinta di SMA ya guys. Ga hanya itu, kebanyakan pun tetap menjaga pertemanan mereka agar sehat dan terhindar dari isu atau gosip kurang menyenangkan.





5. Ga ada ujian praktik khusus





Keunggulan dan kelemahan jurusan ips
Sumber: spectrumtheraphy.com




Kamu perlu tahu nih guys, di kelas 3 nanti umumnya kamu akan menghadapi ujian sekolah, ujian nasional (jika ada), dan juga ujian praktik. Kalau ujian sekolah sendiri terdiri dari mata pelajaran yang ada di sekolah. Iya, semua guys!





Sementara itu, ujian nasional terdiri dari mapel Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, dan satu mata pelajaran pilihan. Mata pelajaran pilihan sendiri disesuaikan dengan jurusanmu.





IPS sendiri terdiri dari sosiologi, geografi, dan ekonomi. Sedangkan, MIPA terdiri dari biologi, fisika, dan kimia. Kamu diwajibkan memilih salah satu aja guys! Nah, yang terakhir ialah ujian praktik.





Mata pelajaran di ujian praktik biasanya olahraga, kewirausahaan, Bahasa Jawa, dan Bahasa asing (di beberapa sekolah). Namun, hal ini berbeda dengan kelas MIPA. Di jurusan MIPA maka kamu akan mendapatkan 3 mapel tambahan lagi.





Mapel tersebut yakni biologi, fisika, dan kimia. Menariknya, hal ini ga berlaku di kelas IPS gengs. So, kalau kamu masuk kelas IPS, total hanya ada 3 sampai 4 mata pelajaran praktik. Jika di jurusan MIPA bisa jadi 7 sampai 8 mata pelajaran guys!





6. Banyak hafalan





Nah, di keunggulan dan kelemahan jurusan IPS berikutnya ada fakta bahwa jurusan IPS terdiri dari banyak hafalan. By the way, hal ini dinyatakan beberapa teman penulis gengs. Namun, juga ada yang merasa pernyataan ini berlebihan.





So, sebenarnya di kelas IPS memang terdiri dari berbagai materi hafalan. Hanya saja, untuk kamu yang senang membaca dan menghafal maka hal ini tidak akan terasa berarti. Sementara kalau kamu kurang senang membaca atau menghafal, tentu materi di jurusan IPS akan terasa berat guys.





Mulai dari pelajaran sejarah wajib, sejarah minat, sosiologi, ekonomi, sampai geografi akan terdiri dari teori yang lebih banyak dari perhitungan. Jadi, kalau kamu merasa kesulitan menghafal daripada menghitung maka kelas IPS dirasa kurang tepat untukmu guys!





7. Sering dipandang sebelah mata





young troubled woman using laptop at home
Photo by Andrea Piacquadio on Pexels.com




Yap, masuk ke sesi curhat nih guys. Ada banyak teman penulis yang cukup meresahkan hal ini lho. Mereka seringkali dipandang sebelah mata oleh beberapa pihak. Mulai dari guru, keluarga, bahkan orang asing yang bertanya tentang jurusan di SMA.





Beberapa pernyataan yang sering dilontarkan seperti, “Ah, pasti ga keterima di jurusan MIPA ya?” atau “Aduh, masuk jurusan IPS mau jadi apa?” atau “Ah, pasti males untuk belajar ya?”





Yup, ada banyak banget pernyataan yang dilontarkan tentang mereka. Ada yang positif, tetapi ga sedikit yang negatif gengs. Padahal menurut teman penulis sendiri, kebanyakan dari mereka masuk jurusan IPS memang karena keinginan pribadi, ada yang ingin masuk jurusan hukum, dan banyak lagi.





8. Lebih sulit lintas jurusan





Teakhir, keunggulan dan kelemahan jurusan IPS ialah lebih sulit untuk lintas jurusan. Pernyataan ini benar dinyatakan oleh salah satu teman menulis yang merasa kurang cocok untuk mengambil jurusan kuliah di bidang sosial humaniora.





Sehingga ia memilih untuk mengambil jurusan teknik sipil di salah satu perguruan tinggi Semarang. Sayangnya, untuk mengerjakan berbagai soal dan mengikuti materi IPA dirasa lebih sulit. Meskipun ia mengikuti berbagai les intensif secara offline maupun online.





Akan tetapi, ada banyak banget anak MIPA yang lintas jurusan ke berbagai fakultas sosial yang merasa lebih mudah mengikuti materi IPS daripada MIPA gengs.





Nah, itu tadi beberapa keunggulan dan kelemahan jurusan IPS yang penulis tulis berdasarkan wawancara teman. Penulis ucapkan terimakasih kepada teman-teman yang telah meluangkan waktu untuk menjawab beberapa pertanyaan penulis.





So, apakah kamu udah mantap untuk memilih sebuah jurusan gengs?