Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Rumus Menghitung Nilai Raport Siswa SD, SMP, dan SMA_Bagaiamana cara guru dalam mengolah, membuat, dan/atau menentukan nilai raport SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/SMK/MA/sederajat ?_Siswa dan orang tua/wali murid hendaknya juga mengetahui tentang darimana nilai buku laporan pendidikan (raport) itu berasal/didapat. Pengetahuan tentang rumus nilai raport ini penting dipahami oleh siswa dan orang tua serta masyarakat pada umumnya, karena dengan adanya pengertian/pengetahuan tentang cara guru dalam mengolah/menjadikan nilai raport maka setidaknya: siswa akan lebih rajin dalam belajar, orang tua dapat lebih giat membimbing belajar putra/putrinya di rumah, tidak akan terjadi protes nilai raport yang tanpa dasar.Rumus Menghitung Nilai Raport Siswa SD, SMP, dan SMASahabat pembaca, sebenarnya cara guru dan/atau aturan baku tentang rumus mengolah nilai menjadi nilai raport SD/SMP/SMA baik itu yang kurikulum 2013 maupun KTSP pada dasarnya adalah sama. Dalam artian, nilai raport merupakan hasil pengolahan dari nilai ulangan harian (UH), nilai Tugas ( tugas bisa berupa PR, laporan pengamatan, kerja kelompok, dll), nilai Ulangan Tengah Semester (UTS), dan nilai Ulangan Kenaikan Kelas (UKK). Nah itu dia 4 komponen nilai yang menjadi dasar pengolahan raport siswa. Adapun rumus yang digunakan guru dalam mengolah nilai-nilai yang dihasilkan oleh siswa menjadi nilai raport, pada umumnya seperti di bawah ini.Nilai Rata-rata UH + Nilai Rata-rata Tugas + Nilai UTS + ( 2 X Nilai UKK) 4atauNilai Rata-rata UH + Nilai Rata-rata Tugas + Nilai UTS + Nilai UKK 4Rumus tersebut di atas adalah rumus secara umum, adapun pada praktiknya, para guru mengikuti juknis penulisan/pengolahan raport yang berlaku. Demikian sekilas tentang Cara Guru Mengolah Nilai-nilai Siswa menjadi Nilai Raport yang perlu diketahui oleh para Siswa dan Orang tua/wali murid. Semoga bermanfaat.

Rumus Menghitung Nilai Raport Siswa SD, SMP, dan SMA_Bagaiamana cara guru dalam mengolah, membuat, dan/atau menentukan nilai raport SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/SMK/MA/sederajat ?_Siswa dan orang tua/wali murid hendaknya juga mengetahui tentang darimana nilai buku laporan pendidikan (raport) itu berasal/didapat. Pengetahuan tentang rumus nilai raport ini penting dipahami oleh siswa dan orang tua serta masyarakat pada umumnya, karena dengan adanya pengertian/pengetahuan tentang cara guru dalam mengolah/menjadikan nilai raport maka setidaknya: siswa akan lebih rajin dalam belajar, orang tua dapat lebih giat membimbing belajar putra/putrinya di rumah, tidak akan terjadi protes nilai raport yang tanpa dasar.
Rumus Menghitung Nilai Raport Siswa SD, SMP, dan SMA
Rumus Menghitung Nilai Raport Siswa SD, SMP, dan SMA
Sahabat pembaca, sebenarnya cara guru dan/atau aturan baku tentang rumus mengolah nilai menjadi nilai raport SD/SMP/SMA baik itu yang kurikulum 2013 maupun KTSP pada dasarnya adalah sama. Dalam artian, nilai raport merupakan hasil pengolahan dari  nilai ulangan harian (UH), nilai Tugas ( tugas bisa berupa PR, laporan pengamatan, kerja kelompok, dll), nilai Ulangan Tengah Semester (UTS), dan nilai Ulangan Kenaikan Kelas (UKK).


Nah itu dia 4 komponen nilai yang menjadi dasar pengolahan raport siswa. Adapun rumus yang digunakan guru dalam mengolah nilai-nilai yang dihasilkan oleh siswa menjadi nilai raport, pada umumnya seperti di bawah ini.

Nilai Rata-rata UH + Nilai Rata-rata Tugas + Nilai UTS + ( 2 X Nilai UKK)
                                                     4

atau

Nilai Rata-rata UH + Nilai Rata-rata Tugas + Nilai UTS +  Nilai UKK
                                                     4

Rumus tersebut di atas adalah rumus secara umum, adapun pada praktiknya, para guru mengikuti juknis penulisan/pengolahan raport yang berlaku.


Demikian sekilas tentang Cara Guru Mengolah Nilai-nilai Siswa menjadi Nilai Raport yang perlu diketahui oleh para Siswa dan Orang tua/wali murid. Semoga bermanfaat.